[0] - Shumaku no Sho

Note: This prologue is available in two versions, Indonesian (ID) and English (EN).

[ID]

Aoyama Rinne, seorang gadis muda yang mencintai dunia menulis, kehilangan segalanya dalam satu malam tragis. Ketika sedang berlibur bersama kedua orang tuanya, mobil mereka mengalami kecelakaan misterius, rem mendadak blong tanpa alasan yang jelas. Hanya Rinne yang selamat, sementara kedua orang tuanya tewas di tempat. Sesaat sebelum kehilangan kesadaran, ia melihat sosok asing berdiri di dekat mobil mereka. Pria itu menggenggam sebuah buku usang dan berkata dengan suara tenang,

"Kerja bagus, Kanashimi no Sho. Kau telah menciptakan cerita yang menarik."

Setelah kejadian itu, Rinne mendapati dirinya memiliki kemampuan aneh, ia dapat melihat roh yang tersembunyi dalam buku. Setiap buku memiliki jiwa dan dapat menulis kisahnya sendiri, hidup dalam dunia yang hanya bisa ia lihat. Dengan kemampuan ini, ia belajar bahwa roh dalam buku dapat ditangkap dan disegel, memberi pemiliknya kekuatan yang luar biasa.

Berbekal tekad untuk mengungkap kebenaran di balik kecelakaan yang merenggut keluarganya, Rinne mulai berburu buku-buku kuno yang memiliki kekuatan besar. Ia menyebut fenomena puncak dari sebuah buku sebagai "Penutupan"—sebuah kondisi di mana roh buku mencapai akhir kisahnya dan memperoleh kekuatan tak terbayangkan. Namun, ada cara lain untuk mencapai Penutupan selain menulis akhir kisahnya sendiri. Buku juga bisa melahap cerita dari buku lain, menyerap esensi dan kisah mereka hingga memperkuat dirinya. Semakin banyak cerita yang dikonsumsi, semakin cepat roh buku mendekati Penutupan, tetapi dengan risiko kehilangan identitas aslinya. Buku yang telah melahap banyak kisah berubah menjadi sesuatu yang lebih kuat dan lebih berbahaya.

Dengan satu tujuan di hatinya, ia mencari pria misterius itu, orang yang membawa buku saat kecelakaan terjadi. Dan dalam perjalanannya, ia mulai memahami bahwa dunia tidak sekadar tinta dan kertas, tetapi juga rahasia yang telah lama terkubur di dalamnya.

[EN]

Aoyama Rinne, a young girl who loved the world of writing, lost everything in one tragic night. While on vacation with her parents, their car mysteriously crashed—the brakes suddenly failed for no apparent reason. Only Rinne survived, while both of her parents died on the spot. Just before losing consciousness, she saw a strange figure standing near their wrecked car. The man held an old, worn-out book and spoke in a calm voice,

"Well done, Kanashimi no Sho. You have created an interesting story."

After that incident, Rinne discovered she had a strange ability—she could see the spirits hidden within books. Every book had a soul and could write its own story, living in a world only she could perceive. With this ability, she learned that these book spirits could be captured and sealed, granting their owners extraordinary power.

Determined to uncover the truth behind the accident that took her family, Rinne began hunting ancient books of great power. She called the peak phenomenon of a book’s existence "Closure"—a state where a book’s spirit reaches the end of its story and gains unimaginable strength. However, there was another way to achieve Closure besides writing the book’s own ending. A book could also devour the stories of other books, absorbing their essence and strengthening itself. The more stories it consumed, the faster it reached Closure, but at the risk of losing its original identity. Books that had absorbed too many stories became something far stronger—and far more dangerous.

With one goal in her heart, she searched for the mysterious man—the one who had held a book at the scene of the crash. And along her journey, she began to understand that the world was not just ink and paper, but also secrets long buried within them.